PUSKUD UNICEF ADMIN ANEKA ILMU E-DUKASI JARDIKNAS

Sekapur Sirih

Para pengunjung blog yang budiman, masa waktu dua belas bulan dalam tahun 2008 usai sudah telah kita lewati. Tak terasa, kini kita telah memasuki masa waktu yang baru di tahun 2009. Jika kita merenungi masa pada tahun 2008, maka nampak dalam benak kita suatu pertanyaan, prestasi apa yang telah kita capai pada saat itu? idealnya, tentu pertanyaan itu akan timbul kembali pada benak kita, apa pula prestasi yang akan kita raih pada tahun 2009 ini?

Sungguh pertanyaan-pertanyaan itu mengandung nilai-nilai motivasi. Adalah suatu nilai-nilai yang tersirat didalamnya menuju pada sebuah kata kunci “perubahan“. Perubahan ini kita konotasikan dengan kemajuan dalam alam lingkungan kehidupan. Dengan demikian, sasaran akhirnya adalah bagaimana mengisi trend kondisi dinamika yang lagi berkembang. Ini berarti merangsang kita untuk menciptakan suatu gebrakan “selangkah lebih maju“ dalam fenomena kehidupan ini.

Itulah yang mengilhami cara dan gaya berpikir PUSKAPLING dan SDN 1 Tilote yang ada di Kecamatan Tilango Kabupaten Gorontalo. Pada tahun ini, tepatnya pada tanggan 12 bulan Januari 2009, PUSKAPLING bersama SDN 1 Tilote telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU), tentang Kerja Sama Penerapan Dan Pengembangan Teknologi Informasi Dan Komunikasi (TIK).

Semangat dan itikad kedua belah pihak ini, membuktikan, bahwa wujud keberadaan PUSKAPLING adalah sebuah cermin LSM yang tidak hanya mahir dalam memainkan kritik terhadap kebijakan yang ada. Namun dihadapan pemerintah, posisi PUSKAPLING disamping sebagai lembaga sosial kontrol kebijakan Pemerintah, sekaligus menjadi bentuk keterwakilan peran masyarakat.

Bentuk keterwakilan itu, adalah suatu keterwakilan yang memiliki kemampuan peran dalam memberikan sentuhan konsep berpikir untuk maju dan berkembang. Dengan demikian, eksistensi PUSKAPLING tidak hanya menjadi lembaga sosial kontrol semata, melainkan sebagai mitra Pemerintah dalam meningkatkan sumber daya manusia.

Oleh karena itu, konsep berpikir ini, jelas merupakan relevansi dari sikap menuju suatu perubahan selangkah lebih maju. Yaitu suatu sikap pembentuk prilaku yang respect terhadap trend kondisi dinamika teknologi, informasi, dan komunikasi yang lagi berkembang. Inilah yang mewarnai semangat cara dan gaya berpikir pihak manajemen SDN 1 Tilote.

Manajemen SDN 1 Tilote dalam menyikapi trend kondisi dinamika teknologi, informasi, dan komunikasi yang lagi berkembang itu, telah membuka diri terhadap kehadiran PUSKAPLING. Kehadiran PUSKAPLING bagi SDN 1 Tilote, dipercayakan dan diharapkan dapat menggenjot sumber daya manusia dari para anak didiknya, khususnya dibidang penguasaan Teknologi Informasi Dan Komunikasi (TIK).

Memperhatikan konsep berpikir dari PUSKAPLING dan prilaku manajemen SDN 1 Tilote yag senantiasa membuka diri itu, dapat disimpulkan inilah model kemitraan yang diharapkan dalam pendidikan. Karena hal itu merupakan nafas dari implementasi Pasal 8, 9, dan 10 sebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas.


SADIK GANI, SE

Information and Communication Technologi

Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), begitulah terjemahan dari INFORMATION and COMMUNICATION TECHNOLOGI (ICT). Teknologi Informasi dan Komunikasi, adalah deretan tiga suku kata yang saat ini lagi akrab dibibir orang, khususnya di lingkungan pendidikan atau kelompok birokrasi, bahkan belakangan ini, juga termasuk golongan-golongan masyarakat tertentu.

Memahami Teknologi informasi dan komunikasi, tidak hanya menyandarkan pada pengertian tiga suku kata di atas. Tetapi lebih dari itu harus dipahami lebih dalam, mengapa tiga suku kata itu harus dipadu menyadi satu kalimat yang tidak dapat dipisahkan dalam pembelajaran TIK. Itu mengartikan, bahwa tiga kata dasar itu, masing-masing memiliki nilai kekuatan dan pengaruh tersendiri dalam peradaban kehidupan manusia.

Sebagai bukti yang logis dari kekuatan-kekuatan itu, yakni disadari atau tidak, bahwa aktivitas yang sedang berlangsung dilakukan manusia saat ini, pada hakikatnya adalah mengelola informasi yang diterima sebelumnya. Disadari atau tidak pula, bahwa keberadaan informasi itu sendiri lahir karena adanya komunikasi. Demikian pula terhadap komunikasi, itu dapat terjadi karena tidak lepas dari media (teknologi) sebagai alat pengantar maksud dan tujuan.

Beranjak dari pengertian-pengertian di atas, maka ICT atau TIK yang menjadi medan garapan ilmu pengetahuan dari ICT CLINIC di SDN 1 Tilote adalah; Teknologi Informasi dan Komunikasi, BUKAN “Informasi Komunikasi dan Teknologi“. Hal ini cukup beralasan, karena informasi komunikasi dan teknologi, pengertiannya adalah informasi tentang komunikasi dan informasi tentang teknologi. Dengan demikian informasi komunikasi dan teknologi, hanyalah terbatas pada pengetahuan saja, dan bukan ilmu pengetahuan. Oleh karena itu, sifat dari informasi komunikasi dan teknologi, mudah ditemui atau diperoleh, hanya dengan cukup nonton televisi, dengar radio, maupun baca koran saja.

Sedangkan Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah identik dengan ilmu pengetahuan. Yaitu teknologi tentang informasi dan teknologi tentang komunikasi. Karena itu pula, teknologi informasi dan komunikasi tidak terbatas pada pengetahuan saja, tetapi justru berada pada level garapan sebuah studi “ilmu pengetahuan”. Dengan sendirinya, untuk menguasai Teknologi Informasi dan Komunikasi, tidak semudah kita nonton televisi, dengar radio, ataupun baca koran. Melainkan diperoleh hanya melalui teori dan praktek pendidikan tertentu saja.

Pada unsur kata Teknologi, Informasi, Komunikasi inilah, mengapa ICT Clinic harus dihadirkan ditengah-tengah para anak didik sekolah yang ada di SDN 1 Tilote. Dengan TIK ini, para anak didik akan diarahkan pada pengenalan, penguasaan, dan pembentukan peradaban teknologi yang berbudaya.

Pengenalan, penguasaan, dan pembentukan peradaban teknologi pada tingkat anak didik ini, dimaksudkan karena alasan dinamika dunia pendidikan dan kehidupan itu sendiri. Oleh karena itu, untuk menuju pada suatu jenjang peradaban dunia pendidikan dan kehidupan yang lebih baik, ICT SDN 1 Tilote telah memiliki TAKTIK. Artinya; Tidak Ada Kehidupan yang baik (peradaban), tanpa menguasai Teknologi Informasi dan Komunikasi.

Muhajirin AHM

Sabtu, 14 Maret 2009

Memaksimalkan Teknologi Informasi dalam Pemerintahan

eGovernment kalau diurai dari kata penyusunnya adalah elektronik dan pemerintahan. Tentu tidak bisa langsung diartikan pemerintahan yang elektronik, karena elektronik disini hanyalah simbol. Simbol yang dianggap bisa mewakili penggunaan sebuah teknologi informasi dan komunikasi atau disingkat TIK. Jadi eGovernment secara harfiah masuk dalam pengertian sistem pemerintahan yang memanfaatkan TIK dalam sebagian atau keseluruhan operasionalnya.

Ada baiknya untuk memahami eGovernment kita terlebih dahulu mengenal apa itu TIK?

Dari sumber Wikipedia Indonesia – ensiklopedi bebas berbahasa Indonesia – didapatkan pengertian tentang teknologi informasi. Teknologi informasi dilihat dari kata penyusunnya adalah teknologi dan informasi. Jadi teknologi informasi adalah hasil rekayasa manusia terhadap proses penyampaian informasi dari pengirim ke penerima sehingga lebih cepat, lebih luas sebarannya, lebih lama penyimpanannya.

Contoh Bahasa. Bahasa adalah teknologi paling dasar yang memudahkan informasi sampai kepada orang lain. Agar informasi dapat bertahan lama muncul teknologi gambar. Salah satu hasil dari teknologi gambar salah satunya adalah huruf, ada alfabet dan arabic. Nah berkat adanya huruf lahirlah teknologi bernama tulisan yang digunakan sebagai penyampai informasi.

Sadarkah kita bahwa teknologi tulisan di media kertas telah membawa kerusakan yang paling parah dimuka bumi ini? Tentu tidak ada yang memperkirakan bahwa ternyata teknologi tulisan, yang dulu dianggap sebagai dewa penyelamat manusia dari ancaman kebodohan, berakibat amat sangat fatal.

Penggunaan kertas memunculkan kebutuhan yang amat besar akan ketersediaan kayu sebagai bahan dasar. Muncullah industri perkayuan dalam jumlah besar hampir diseluruh permukaan bumi. Mau tidak mau hutan harus ditebang. Awalnya hanya perlu 10 sampai 20 pohon, kemudian bertambah dan akhirnya menghabiskan satu kawasan hutan dan seterusnya.

Entah karena kesadaran akan kerusakan ini atau memang karena sifat dasar manusia yang selalu berusaha mengeksplorasi sumber daya yang tidak terbatas, maka ditemukanlah media baru yang dianggap tidak berbatas. Media tersebut adalah elektronik atau digital. Lahirlah kemudian teknologi informasi berbasis elektronik.

Melalui media elektronik aktifitas penyampaian informasi memperluas penyebarannya dengan sangat menakjubkan, oleh karena itulah kemudian abad 21 disebut era teknologi informasi. Luasnya cakupan teknologi informasi diikuti oleh semakin beragamnya sumber dan pemakai informasi yang kemudian menumbuhkan kebutuhan informasi sebagai bahan berkomunikasi. Disisi ini terjadi pembauran aktifitas informasi kedalam aktifitas komunikasi ataupun sebaliknya sehingga tersebutlah istilah Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) atau bahasa kerennya ICT (Information and Communication Technology).

TIK identik dengan website

Untuk saat ini dan beberapa dekade ke depan TIK banyak mengambil peranan bagi terciptanya silaturrahmi atau keterhubungan secara luas antara manusia dengan manusia lainnya tanpa dibatasi ruang dan waktu. Salah satu produk TIK yang paling populer adalah internet.

Internet kependekan dari interconnected network atau sederhananya jaringan komputer yang saling terhubung untuk mengalirkan informasi. Informasi-informasi ini dapat diakses salah satunya melalui pintu atau etalase yang diberi nama website. Maka tidaklah mengherankan kalau kemudian TIK sangat-sangat identik dengan website meski sebenarnya bertebaran produk-produk TIK lainnya.

Kenyataan menunjukkan bahwa TIK membawa perubahan penting dalam perkembangan peradaban, terutama perekonomian dunia. Abad ke-21 diyakini menjadi era informasi-ekonomi (digital-economic) dengan ciri khas perdagangan yang memanfaatkan elektronika (electronic commerce). Kita tentu masih ingat boomingnya perusahaan dotcom di negeri ini. Maka berhamburanlah website pada saat itu.

TIK dan Pemerintahan

Di sektor pembangunan terjadi pergeseran strategi pembangunan dari pembangunan industri menuju ke era informasi. Pergeseran ini memberikan implikasi terhadap terjadinya proses transisi perekonomian dunia yang semula berbasiskan pada sumber daya menjadi perekonomian yang berbasis pengetahuan/informasi.

Pembangunan TIK membentuk iklim yang menumbuhkan kreativitas sumberdaya manusia, yang pada gilirannya dapat menjadi sumberdaya pertumbuhan dan daya saing ekonomi. Oleh karena itu, TIK memberikan kontribusi sangat penting bagi kesejahteraan masyarakat suatu bangsa.

Dalam kerangka pemerintahan, TIK dimanfaatkan guna membangun satu kepemerintahan yang baik atau istilah populernya Good Governance. Penerapan TIK berbasis elektronik dalam kepemerintahan inilah yang kemudian disebut sebagai eGovernment.

Implementasi nyata dari penerapan eGovernment yang berdampak positif bagi terbangunnya transparansi, akuntabilitas, efektivitas dan efisiensi dalam pemerintahan adalah seperti yang diterapkan oleh Pemkab Jembrana, Sragen dan Pemkot Surabaya.

Kabupaten Jembrana dikenal dengan Sistem Informasi Kesehatannya. Seperti dikutip pada http://www.jembranakab.go.id, menurut Bupati Winasa, petugas Posdayandu wajib mengetahui dan mampu menggunakan sistem informasi teknologi yang telah dibangun dan tersebar di wilayah kerja Posdayandu melalui jaringan J.Net. Hal tersebut penting dilakukan untuk mempercepat dan memudahkan pekerjaan, sebab dengan informasi teknologi yang dibangun saat ini setidak-tidaknya segala bentuk permasalahan yang ada di wilayah desa bahkan di dusun sekalipun dapat segera terpantau. Dengan sistim informasi kesehatan atau eHealth Jembrana mampu meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.

Bupati Sragen, Untung Wiyono memetik hasil dari penerapan TIK pada sistem pelayanan publiknya. Pendapatan Kantor Pelayanan Terpadu (KPT) Sragen terbukti mampu mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) Sragen. Dari Rp22,5 milyar pada 2002 (awal KPT Sragen terbentuk) menjadi Rp 72,7 milyar pada 2005 lalu. Walau tidak semua peningkatan PAD itu berasal dari pendapatan KPT, namun harus diakui jumlah itu merupakan imbas dari begitu mudah, transparan dan murahnya mengurus perizinan di KPT Sragen.

Untuk Pemkot Surabaya seperti dikutip melalui http://www.wartaeproc.com banyak manfaat yang bisa diperoleh dengan diluncurkannya lelang online ini. Melalui e-procurement pemkot Surabaya bisa melakukan penghematan anggaran belanja hingga 25 persen dari rencana semula. Penghematan lainnya adalah berkurangnya penggunaan kertas kerja (paperless) dan juga kecepatan waktu realisasi barang/ jasa. Selain itu, citra pemkot Surabaya juga ikut terkerek karena mampu menyediakan pengadaan barang dan jasa yang bebas korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). Semua itu berkat proses lelang yang transparan baik mulai dari pendaftaran sampai penentuan pemenang.

Kisah-kisah sukses diatas hanya sekelumit dari sebagian besar kisah penerapan eGovernment di Indonesia. Tentu ada kisah sukses ada juga kisah kegagalan, namun yang jelas angin perubahan telah bergerak pasti dengan ditetapkannya Undang-undang RI No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik yang mengharuskan lembaga publik membuka informasi secara transparan kepada publik. Dan media yang paling tepat adalah dengan TIK. Pilihannya adalah sekarang atau akan gelagapan dikemudian hari.

Tidak ada komentar:

Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Sekolah Dasar

Download Prediksi Soal Ujian Akhir Nasional (UAN) SD di Internet

Artikel singkat ini tentu saja akan berguna bagi para guru Sekolah Dasar (SD) yang sibuk mempersiapkan para siswanya menghadapi Ujian Akhir Nasional (UAN). Redaksi berkesempatan mengumpulkan link download soal-soal Ujian Akhir Nasional SD dari beberapa sumber, diantaranya dari Lembaga Bimbingan Belajar SSC (Sony Sugema College) dan beberapa sumber yang lain. Berikut ini daftar link download tersebut :

Terima kasih kepada semua pihak yang telah bersusah payah meng-upload file tersebut ke Internet. Semoga bermanfaat!

Belajar Bahasa Inggris Online

With the advance of information and technology, especially internet, the access to study English is open online widely. This is very helpful to develop our English competency. There are many internet sites providing English learning pages, and many of them are free of charges. Some sites that I collected from various sources.

Dengan kemajuan IT sekarang ini, terbuka dengan sangat lebar bagi kita untuk belajar bahasa Inggris secara on-line. Ini sangat membantu kita meningkatkan kemampuan bahasa Inggris kita. Terdapat banyak sekali situs situs yang menyediakan halaman-halaman pembelajaran bahasa Inggris, dan tidak sedikit diantaranya gratis.

silahkan klik link berikut ini :

ESL go Bell English Online English @ home English for Free ENGLISHonline.net Self-Study Quizzes for ESL Students (English Tests) ESL PartyLand–quiz center English Language Quizzes - UsingEnglish.com ESL test: English Grammar Tenses / Esl quiz Super Quiz Machine for ESL Students (English Test) ESL Quizzes,grammar quiz, ESL grammar quiz,Upper Intermediate Irregular Verbs - Spelling Quiz E. L. Easton - English - Exercises, Quizzes, Tests English Grammar for ESL Learners Grammar Activities (Ohio ESL) ESL - English Exercises and Quizzes English Grammar: Present Continuous Tense Quiz EnglishClub.com) English as a Second Language - Tenses Quiz English Language Quizzes - UsingEnglish.com ESL test: English Grammar Tenses / Esl quiz Learn English English Exercises Online! (by Lilliam Hurst) O N L I N E E X E R C I S E S - Grammar English Grammar Exercises Business English Lessons English Exercise - English Exercises E. L. Easton - English - Exercises, Quizzes, Tests

Tenses Quiz From English Page dot com

  1. Verb Tense Exercise 1 Simple Present and Present Continuous
  2. Verb Tense Exercise 2 Simple Present and Present Continuous
  3. Verb Tense Exercise 3 Simple Past and Past Continuous
  4. Verb Tense Exercise 4 Simple Past and Past Continuous
  5. Verb Tense Exercise 5 Simple Past and Present Perfect
  6. Verb Tense Exercise 6 Simple Past and Present Perfect
  7. Verb Tense Exercise 7 Present Perfect and Present Perfect Continuous
  8. Verb Tense Exercise 8 Present Perfect and Present Perfect Continuous
  9. Verb Tense Exercise 9 Present Continuous and Present Perfect Continuous
  10. Verb Tense Exercise 10 Present Continuous and Present Perfect Continuous
  11. Verb Tense Exercise 11 Simple Past and Past Perfect
  12. Verb Tense Exercise 12 Simple Past, Present Perfect, and Past Perfect
  13. Verb Tense Exercise 13 Past Perfect and Past Perfect Continuous
  14. Verb Tense Exercise 14 Present Perfect, Past Perfect, Present Perfect Continuous,
  15. Verb Tense Exercise 15 Tenses with durations
  16. Verb Tense Exercise 16 Present and Past Tenses with Non-Continuous Verbs
  17. Verb Tense Exercise 17 Present and Past Tense Review
  18. Verb Tense Exercise 18 Will and Be Going to
  19. Verb Tense Exercise 19 Will and Be Going to
  20. Verb Tense Exercise 20 Will and Be Going to
  21. Verb Tense Exercise 21 Simple Present and Simple Future
  22. Verb Tense Exercise 22 Simple Present and Simple Future
  23. Verb Tense Exercise 23 Simple Future and Future Continuous
  24. Verb Tense Exercise 24 Simple Present, Simple Future, Present Continuous, and Future Continuous
  25. Verb Tense Exercise 25 Future Perfect and Future Perfect Continuous
  26. Verb Tense Exercise 26 Future Perfect and Future Perfect Continuous
  27. Verb Tense Exercise 27 Future Perfect and Future Perfect Continuous
  28. Verb Tense Exercise 28 Future Perfect and Future Perfect Continuous
  29. Verb Tense Final Test Cumulative Verb Tense Review
  30. Verb Tense Practice Test Cumulative Verb Tense Review
  31. Verb Tense Exercise 1
  32. Verb Tense Exercise 2
  33. Verb Tense Exercise 3
  34. Verb Tense Exercise 4
  35. Verb Tense Exercise 5
  36. Verb Tense Exercise 6
  37. Verb Tense Exercise 7
  38. Verb Tense Exercise 8
  39. Verb Tense Exercise 9
  40. Verb Tense Exercise 10
  41. Verb Tense Exercise 11
  42. Verb Tense Exercise 12
  43. Verb Tense Exercise 13
  44. Verb Tense Exercise 14
  45. Verb Tense Exercise 15
  46. Verb Tense Exercise 16
  47. Verb Tense Exercise 17
  48. Verb Tense Exercise 18
  49. Verb Tense Exercise 19
  50. Verb Tense Exercise 20
  51. Verb Tense Exercise 21
  52. Verb Tense Exercise 22
  53. Verb Tense Exercise 23
  54. Verb Tense Exercise 24
  55. Verb Tense Exercise 25
  56. Verb Tense Exercise 26
  57. Verb Tense Exercise 27
  58. Verb Tense Exercise 28
  59. Verb Tense Final Test
  60. Verb Tense Practice Test

Open Source Popular:

Slackware Linux 12.2
Slackware Linux 12.2
Ubuntu 8.10 Intrepid Ibex
Ubuntu 8.10 Intrepid Ibex
Mandiva Linux 2009.0
Mandiva Linux 2009.0
CentOS 5.2
CentOS 5.2
Gentoo 2008.0R1 'It's got what plants crave'
Gentoo 2008.0R1 'It's got what plants crave'
openSUSE 11.1
openSUSE 11.1
Fedora 10 'Cambridge'
Fedora 10 'Cambridge'
Debian GNU/Linux 4.0 'Etch'
Debian GNU/Linux  4.0 'Etch'
FreeBSD 7.1 Release
FreeBSD 7.1 Release
Sabayon Linux 4r1
Sabayon Linux 4r1
PCLinuxOS 2007 Live/Install-CD
PCLinuxOS 2007 Live/Install-CD
Kubuntu 8.10 Intrepid IBex
Kubuntu 8.10 Intrepid IBex

Most Read Article